Selasa, 07 Desember 2010

PETUALANGAN PANJI DAN SIBOLANG YANG MELELAHKAN DI AIR TERJUN WERA

Hari sabtu siang yang cerah, kami  beranggotakan 9 orang berangkat ke Air terjun Wera terletak di ketinggian 100 mtr berada di Desa Balumpewa  Kabupaten Sigi Biromaru, untuk melihat air terjun yang katanya sangat indah. ke 9 orang yakni : Otenk, Awhie, Maman, Fery, Ngewa, Zul, Sasa, Vany dan Pacarnya Ngewa.....('maaf namanya saya te tw lee').

Berangkat dari kota palu sekitar jam 14.12 Wita dengan menggunakan motor, perjalanan menuju  Desa Balumpewa hanya memakan waktu sekitar 20 menit ''kalau jalannya lelet hehehhe''. sesampai didesa wera, kami melanjutkan perjalan ke Air Terjun Wera dengan berjalan kaki , untuk sampai di air terjun kita harus mendaki ''± 2 Km''. Jalan yang kami lalui adalah jalan setapak yang sangat licin, berbatu dan banyak ular ''kaki seribunya'' membuat zul dan vany ketakutan.

Untuk mencapai Air Terjun Wera sangat menghabiskan tenaga karena berlereng sampai terjal dengan kemiringan antara 60% s.d. 90 % dan memiliki ketinggian dari permukaan laut ± 150 meter s.d. 800 meter dari permukaan laut. ketika kita berjalan kita kan melihat disisi kanan bukit-bukit pepohonan dan sisi kiri yang terjal terdapat sungai wera. dengan nafas ngos-ngosan akhirnya kami sampai juga di tujuan. untuk melihat langsung Air Terjun kami harus menyebrang sungai dan mendaki bebatuan yang licin. sangat  sungguh melelahkan, tapi itu terbayar ketika melihat ke indahan air terjunnya....''konga''.
Ketika sampai dekat Air terjun kami istrahat sejenak untuk menghilangkan lelah, sambil makan dan minum untuk melihat air terjunnya secara langsung kami harus mendaki batu yang tinggi dan licin, dan hanya 2 orang yang berhasil Otenk dan Ferry sedangkan lainnya tidak berhasil karna deras air yang harus dilewati dan licinnya bebatuan. seperti terlihat foto dibawah si otenk alias ''panji' berpose dengan gayanya yang khas ''jurus banggau'' shaollin dari kasimbar...hahahhaha...peace otenk....

Lanjut, liat saja air terjun dibelakangnya otenk sangat indah, bukan??..hmmm sangat luar biasa. menurut saya meskipun diriku tidak melihat dari jarak yang dekat tapi lumayanlah..............!!!., berterima kasihlah kepada Tuhan yang menciptakan keindahan ini......

 Lanjut cerita, teman-teman lain dibawah sedang asik menikmati pemandangan dengan duduk dibebatuan  sambil istrahat karna kecapean setelah 2 kilo mendaki melalui jalan yang sangat susah.



Terlihat pada foto dibawah ini zul lagi asik duduk diatas bebatuan menikmati dinginya air, sedangkan Sasa  alias ''sibolang'' terlihat sedih sambil mengotak-atik Hpnya, karna hpnya kecebur di air setelah nekat naik keatas bebatuan licin yang ada dibelakang mereka untuk menyusul otenk alias ''panji'' hehehehe...Mungkin Hp sasa mantan atlet renang stau...peace ''bolang''....


Setelah istrahat kami melajutkan dengan makan bersama-sama, walaupun makanan yang kami bawa tidak banyak sehingga nasi 1 bungkus harus dibagi 3 orang. tapi te apalah yang penting kenyang....


Lihatlah foto dibawah ini Ngewa dan Ferry sedang berpose layaknya Model...muantap kan???..hehehhe...Bagus ini buat foto kelender 2011

Selain itu masih ada juga foto 4 sejoli yang lagi bermesraan seperti dibawah ini, itu yang dibelang baju coklat siapa itu?? menganggu pemandangan ''kampungan sekali'' usir....usir...hehehhehe...






Muantapkan???, foto sebelah kiri ada ngewa bersama pacarnya, foto ini cocok buat undangan kawin nanti ....hohohohohoho...


Cukup lama kami berada di Lokasi Air Terjun wera sampai kaki dan tangan kami pada mengkerut karna airnya memang sangat dingin ditambah lagi hujan disekitar kawasan tersebut. membuat kami kedinginan tapi sangat menyenangkan berada disana.

Akhirnya karna sudah sore kami akhirnya harus mengakhiri petualangan ini, dengan menuruni bukit yang sangat licin karena hujan, bebatuan kerikil yang tajam membuat telapak kaki sakit, ditambah lagi ular-ular ''kaki seribu''  yang banyak dijalan.



Beginilah medan yang kami lalui saat turun, tanah sangat licin dan berbatuan, bisa dibayangkan kalau kita jatuh pasti sakit pantat. hehehehehhe....''Sedangkan Turis saja mengeluh setelah pulang dari Air Terjun Wera  'No More' .

Terlihat otenk dan ferry saling berbisik, mungkin ada niat untuk mendorong maman dan vany karna terlalu lambat meneruni bukit...''.


Kasihan keong tinggede...sangat lelet turunya..Maman dengan setia harus membantu vany turun walaupun dia terjatuh.....ohhh....so sweet hehhehhehe....






Akhir sampai juga di lapangan wera, yang biasa  digunakan para pramuka untuk kemping....

Walaupun Sulit untuk mencapai atas, tp suatu hari akan dicoba lagi ke atas...masa dikalah sama faiz...hehehhehe


'' Faiz sudah 2 kali kesini''

Hari Sabtu, 4 desember 2010
                          Desa Balumpewa

Demikianlah Petualangan Panji dan Sibolang, nanti kisah berikut......bye.

0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More